Wahai kesatria, pahlawan sebenarnya Seusai pertarungan berakhir demi siapakah air matamu itu, engkau teteskan? Angin yang segera berlalu dengan cepat mengubah arah Menjadi takdir keberuntungan, hujan pun segera turun Seringkali kubermimpi keajaiban yang 'kan kita wujud Langit hari ini akan terus berlanjut di masa depan Jangan lupakan sakitnya menang, seseorang akan pergi Mengantar para pecundang kelak, dalam ingatan ini Wahai kesatria, pahlawan sebenarnya Meskipun dipenuhi luka Dia merebut limpahan kejayaan darinya Wahai kesatria, pahlawan sebenarnya Berjuang sendirian 'tuk bangkit Untuk apa dia terus melangkah di akhir jalan? Change the world! Angin yang terus bertiup pun sesekali berhenti sejenak Debar jantung yang kian mengencang sekarang kembali tenang Walaupun luka akan pulih, jalan hidupnya tidak akan pudar Suatu saat kita 'kan tersadar itu sebuah kesalahan S'gala pertikaian sampai kapanpun tidak akan ada pemenang Kar'na itu hanya kekosongan, hati yang menjadi kasar Wahai kesatria, sang prajurit mulia Adakah yang hilang darimu? Tebusan itu kesendirian sedang menunggu Wahai kesatria, sang prajurit mulia Apa yang sedang engkau lindungi? Di dunia ini yang tak'kan tergantikan hanyalah cinta. Change the world! Coba kau ingat sakitnya luka, kekesalan seseorang Tempat yang engkau lihat di mimpi itu bukanlah surga Wahai kesatria, pahlawan yang terakhir Meskipun dipenuhi luka Dia merebut limpahan kejayaan darinya Wahai kesatria, pahlawan yang terakhir Berjuang sendirian 'tuk bangkit Untuk apa dia terus melangkah di akhir jalan? Change the world!