Di atas tanah kugambar wajah ibuku Yang memancarkan kegetiran hidupnya Tergambar dalam wajahnya yang tua, yang tua Dan tiba-tiba Hujan turun ke bumi menghapus lukisan Ibuku yang tadi kupandang kini telah hilang Tinggalah kesan yang masih jelas menemaniku, di kesendirianku Air hujan mengiringi kelahiranku bersama dengan darah yang mengalir Tanganmu mencengkeram, menahan kesakitan Engkau pun berdoa untuk diriku Walaupun kau terbaring tak berdaya Aku terlahir di saat ibuku sedang mencari ketenangan jiwanya yang goyah Namun selalu dipeluknya diriku diriku Dan kurasakan Air hujan mengiringi kelahiranku bersama dengan darah yang mengalir Tanganmu mencengkeram, menahan kesakitan Engkau pun berdoa untuk diriku Walaupun kau terbaring tak berdaya Air hujan menghantarku kepadamu lewat kepedihan yang panjang dan membingungkan Dan kau ceritakan semuanya padaku padaku